setelah pemilu yg didahului dengan kampanye yg kadang membuat kita pada males jalan atau bepergian, setelah terlampauinya kekhawatiran-kekhawatiran akan rawannya kondisi ibukota selama menjelang, saat dan pasca pilpres, jalan jaksa yg beberapa saat terakhir terlihat lengang dan tanpa bule, saat ini kembali "berwarna"
sebelumnya paling cuma ada beberapa glintir orang negro dan bule2 yg sudah stay di daerah situ. orang2 kulit itam memang selalu ada di sudut2 kota jakarta, palagi di jaksa. cuma beberapa bulan terakhir memang sangat sepi, hanya satu dua aja orang non indonesia (jika diliat dari penampilannya). selebihnya adalah penduduk jaksa dan sekitar, penghuni sementara/kos/kontrak di sekitar jaksa, atau siapa aja yang memang sengaja jalan-jalan lewat jl jaksa.
saat ini sudah mulai bermunculan backpackers berkulit putih dan berambut pirang. ya nggak semuanya putih dan pirang, setidaknya jl jaksa saat ini seperti kembali menemukan ritme lamanya. kafe margot dengan kursi tinggi + meja tingginya yg menghiasi sebagian trotoar jaksa yg diduduki bbrp bule, beberapa hostel juga terlihat berbenah setelah beberapa rombongan bule datang dan cek in.
rasanya kok lega ya? bisa jadi ini indikasi semakin stabilnya tingkat keamanan dan kenyamanan jakarta. amin.
No comments:
Post a Comment