seorang ibu tercengang melihat putrinya yg masih klas 2 sd yg sudah terlalu lama di kamar mandi, tadi sih pamitnya mo pipis. tapi gk mungkin kan pipis sampe hampir setengah jam gitu? dan ternyata si anak sedang jongkok dan masih cebok make sprayer air, cukup lama dan si anak keliatan senang. terus dan terus.
apa yg sedang dilakukan anak tersebut? dia enjoy dengan semprotan tersebut karena dia mendapatkan sensasi yang menyenangkan saat cebot dengan alat tesebut. apa yg anda lakukan jika anda adalah ibu dari anak perempuan tersebut?
anak sejak umur balita sudah bisa menikmati sensasi di bagian2 sensitif tubuhnya, dan dia nggak mengerti mengapa hal yang menyenangkan itu terjadi jika stimulasi, yg mungkin pertamanya nggak dia sengaja, menimbulkan rasa yg enak dan menyenangkan bagi dia. jika hal ini dibiarkan terus menerus, maka kemungkinan besar dia akan meninggalkan semua kegiatan dan mainan dia untuk melakukan hal ini, mengingat sensasi yang dia peroleh tidak dia dapatkan di aktivitas yang lain.
disinilah peran orang tua untuk "meluruskan" aktivitas anak itu, dengan bahasa anak2 yg simpel sebenarnya bisa menghentikan kebiasan anak seperti ini, misal: nak, jgn lama2 dong ceboknya, nanti masuk angin. atau: nak kalo cebok sebentar saja, asal bersih, kalo lama2 nanti sakit kalo pipis. mungkin dengan bahasa yg anak2 mengerti, sedikit demi sedikit dia akan meninggalkan kebiasaan tersebut.
No comments:
Post a Comment