tulisan yang nggak perlu dibaca bagi: kaum fanatik, ekstrim, berpikiran dangkal, merasa benar sendiri, tidak terbuka akan perbedaan orang lain.
Apr 12, 2006
BERBAGI SUAMI, the movie
satu lagi film indonesia yang patut diacungi jempol setelah arisan dan mengejar matahari. ditengah polemik poligami yang tidak ada ujungnya jika didiskusikan kecuali kata adil dan mampu untuk menafkahi. film berbagi suami merupakan potret dari kehidupan rumahtangga di indonesia yang tak dipungkiri banyak terjadi di lingkungan kita.
mengapa seorang lelaki berani menikah lagi tanpa ijin ataupun pemberitahuan ke istri yang sudah ada? hanya karena supaya mudah dan tidak menimbulkan masalah? apakah tidak dia sadari bahwa masalah itu akan tetap akan muncul suatu saat nanti? tapi ketidak sadar-an itu timbul karena ada keinginan dan maksut yang mungkin di awal dicarikan pembenaran dari sisi menolong (wanita) yang lemah, membantu (wanita) yg susah...
disisi lain, ada seorang suami yang menerapkan open source, transparansi dalam kehidupan poligaminya. dan semua istri-istrinya menerima dan membuktikan bahwa dia adalah suami yang adil dan mampu. disini adil dan mampu bukanlah parameter umum, tapi parameter dari pribadi2 sang istri-istri tadi, yang rela berbagi pekerjaan, yang rela berbagi jatah "kelonan" dengan mas-e, dan sangat mengerti dengan istri baru yang baru datang... suatu kondisi yang kontras.
tetap saja, poligami lebih banyak ke arah sembunyi2, karena sungguh sulit untuk menemukan wanita yg rela dan ikhlas berbagi, dan tidak terlalu tinggi parameter adil dan mampu-nya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment