masih... PLAYBOY INDONESIA!

gw heran ya sama yg demo ketidaksetujuan terhadap penerbitan majalah playboy indonesia. apa sebagian dari mereka nggak pernah nonton bokep? apakah sebagian dari mereka (para pendemo itu) tidak pernah membuka tabloid "panas" yg ada di pinggir jalan dan kios2 koran? apakah sebagian dari mereka merem saat melewati kios tabloid panas itu?

kenapa musti nge-demo majalah yg BELUM ADA? kenapa yg SUDAH ADA nggak di demo? kenapa mereka nggak ngedemo tukang vcd yg di lapak2 itu? yg jelas2 dari cover nya terlihat bahwa itu adalah vcd bokep.

kenapa musti nge-demo media yg berharga (relatif) mahal? media tabloid yang harganya lima ribuan yg sudah ada dan LARIS nggak di demo? kenapa tukang VCD bokep yg cuma lima ribuan juga nggak di demo? apa karena mereka orang miskin yang cari duit juga? apa porno grafi itu untuk orang miskin itu dihalalkan? sama aja to?

kenapa demo harus ada setelah majalah playboy indonesia (terdengar) akan terbit? kenapa nggak dari kemaren2???

PLAYBOY INDONESIA

horeeee, akhirnya ada wadah (yg rada elit) nya bagi para model2 sexy di indonesia. akhirnya ada juga media yg mendukung ritual para cowo. akhir nya ada juga calon istri kedua, tiga dst bagi para cowo. ya, Majalah Playboy Indonesia.

pornokah? ya iya lah kalo majalah ini sama isinya seperti di amrik. ya jelas lah wong isinya cewe2 udo (telanjang, bhs jawa). gk perlu dibahas lagi masalah beginian mah, ini jelas porno. kalo porno = telanjang loh ya. tanpa mikir masalah seni dan teknik potografi.

setuju nggak gw kalo ada majalah ini di indonesia (majalah yang berisi gambar wanita telanjang, bukan setengah telanjang, bukang seperempat telanjang, bukan dua per tiga telanjang, bukan sembilan per sepuluh telanjang!)? kalo ditanya beginian ya jelas nggak setuju. itu kan melanggar Undang-undang pornografi (kalo nanti dah kelar).

tapi apakah setuju kalo ada majalah playboy tanpa berisi wanita telanjang bulat (udo blejet, bahasa jawa-red)? sah2 aja kaleee. kenapa? majalah yg harganya dua rebu sampe lima rebu yg bikin syahwat berloncat2 juga banyak kok dan gampang nyarinya. malah kalo lagi beruntung, beli cabe di pasar, bungkusnya sobekan majalah "merah" itu tadi, bisa jadi temen onani yang sangat murah dan meriah.

kalo mikir masalah moral, kalo mikir masalah efek kejahatan seksual, kalo mikir masalah pedofilia, kalo mikir masalah selingkuh, gk perlu nunggu majalah playboy indonesia terbit. kenapa nggak itu koran2 murahan yg isinya wanita tujuh per delapan telanjang yg dibredel dari kemaren? simpel kan? kenapa nggak tukang vcd porno yang dengan cover cd yg sangat jelas di bredel sampe ke akar2nya? kenapa sekarang tiba2 banyak seminar tentang kejahatan seksual? keanpa tiba2 ada workshop kejahatan dan kekerasan kepada anak2 yang nyinggung2 media porno?

apa nggak mikir kalo segmentasi pasar majalah playboy indonesia (yg jelas harganya cukup mahal dong ah) pasti buat kalangan menengah ke atas? yang mungkin kalo mo memenuhi hasrat seksualnya tinggal njajan di tempatnya? nggak perlu nyodomi anak kecil? gk perlu merkosa anak tetangga?

justru segmentasi yg dekat dengan kriminalitas adalah margin people, kaum marjinal, yang nggak kuat untuk njajan, yang nggak punya duit untuk cek in dan gak ada tempat untuk ML. dan mereka yang paling dekat dengan media yg harganya sekitar lima ribuan, bahkan koran2 itu bisa dipinjem di kios2 majalah (kalo majalah playboy kan di kasih plastik, lecek dikit gk bakal laku deh).

kenapa nyalahin majalah Playboy Indonesia yang mungkin sudah dapet ijin penerbitan????

keikhlasan = ee ?

sempet pernah ada yg mengibaratkan keikhlasan (rasa ikhlas) itu sama seperti rasa saat kita ee/buang aer. benarkah? dulu sih aku pikir, bener juga, saat kita ee/buang aer, kita pasti nothing to lose terhadap ee kita itu. malah sebanyak2nya kita lepas dah. gak ada rasa memiliki, nggak ada rasa menyesal, dan nggak ada tendensi apapun terhadap lepasnya ee dari badan kita.

tapi apakah benar kita ikhlas pas kita ee/buang aer? are you sure? kayaknya nggak deh setelah dipikir-pikir. apakah kamu gak mikir kalo kelamaan ee itu kamu simpen di usus/perut, pasti bau kan? (inget iklan deh) pasti sakit kan? pasti jadi racun kan? makanya musti dibuang. nah karena ada kondisi seperti tadi, mendukung keinginan kita untuk membuang ee tadi. karena kalo nggak dibuang, dia akan jadi penyakit, malah kudu dan harus dibuang. gk ada urusan ama ikhlas2an, karena kita NGGAK MAU barang itu ada di tubuh kita.

sama aja dong dengan kita sedekah tapi menyedekahkan barang2 yg bener2 kita benci atau bener2 jelek, contoh yg lebih dalem lagi, kita ngasih baju robek ke orang yg butuh baju, itu emang ikhlas, tapi apa nggak kasian ama orang yg membutuhkan itu?

ikhlas adalah, memberikan sesuatu yg masih bermanfaat bagi kita, masih berharga, dan dengan membuang segala rasa sesal, rasa eman2, tendensi tertentu, dan setelah itu lupakanlah....

it's complicated...

kaget juga melihat status dari beberapa temen di friendster yg dulunya berstatus "married" sekarang menjadi "its complicated". kalo cuma satu orang sih, wajar... namanya dunia, seperti roda, kadang kondisi baik-baik, kadang memang sedang bermasalah.

namun kali ini, dari 478 orang teman di friendster aku, ada beberapa yang berubah :(. status itu mungkin cuma main2 belaka, cuma untuk menarik perhatian teman lain, supaya bereka bertanya: ada apa? kenapa? whats wrong with your life?. aku berharap itu cuma iseng belaka. tapi seandainya itu benar, bahwa status dia so complicated... kenapa sebegitu banyak nya hidup yang so complicated?

akhir2 ini suasana hidup memang kelihatannya makin berat aja bagi sebagian temen-temen aku...

sesuatu

pernah gk kamu melakukan sesuatu tantangan, hanya sekali seumur hidup, dan belum pernah kamu lakukan selama ini, sesuatu yang beresiko tinggi, sesuatu yg tiada orang tau, dan gak akan kamu ulangi lagi, sampai kapanpun, dan akan menjadi rahasia besar hidupmu, sampai ajal tiba nanti?

Memoirs of a GEISHA

chiyo 

my world is as forbidden as it is fragile. without its mysteries, it cannot survive...

geisha, yang selama ini terkenal sebagai wanita yang bisa dibeli, wanita yang bisa dipakai, gak beda2 jauh dengan pekerja seks komersil lainnya (setidaknya di pandangan banyak orang) tetaplah seorang wanita, seorang wanita yang bekerja mencari uang dengan menjual jasanya, keahliannya, kecantikannya, kepandaiannya dalam bergaul dan menyenangkan oranglain (lelaki).

tidak mudah untuk menjadi geisha, dan tidak mudah untuk menjadi geisha yang berhasil. tidak semua orangbisa menjadi geisha, dan keberhasilan seorang geisha tidak hanya dari tubuh sexy dan wajah yang cantik.

seorang geisha dituntut untuk menjadi seperti istri, tapi bukanlah menjadi seorang istri. geisha hanyalah seorang istri dimana matahari sudah tenggelam dan sebelum pagi menjelang. geisha menjual keterampilan, kesopanan, seni dan perhatian, tidak untuk menjual tubuh. sorang geisha adalah seorang yang berhasil apabila para tamu tersenyum saat memandangnya, tertawa saat mendengarnya bercerita dan lupa akan semua masalah yang dibawanya sebelum masuk ke lingkungan geisha.

Jakarta, kota yg mengajarkanku untuk egois

sudah hampir 3 tahun aku tinggal di jakarta. benar-benar tinggal, dimana dari senin ke senin aku menghirup udara jakarta, menjejak di bumi jakarta dan terlelap di keruhnya malam jakarta.

akhir2 ini aku menyadari perubahan yang terjadi di aku. aku menjadi makin cuek dan makin risk taking. entah kenapa kehidupan dan lingkungan jakarta membuatku untuk tidak terlalu mempedulikan orang lain mo bagaimana. mo sebelah kita lempar2an piring, mo sebelah kita pukul2an, mo sebelah kita bunuh2an pun, mungkin aku cenderung diam saja dan cari aman. gk ikut2an dan minggir aja pura2 gak tau menau.

beda dengan dulu sebelum pindah ke kota yang egois dan mata duitan ini, dulu menolong adalah kegiatan sehari2 non komersil. dan tidak ada bantahan di hati kenapa kita harus menolong orang lain, ya emang harus, titik. kalo di jakarta selalu ada pertanyaan, mengapa kita harus nolongin dia? dia itu siapa? emang dia orangnya baik ama kita? emang dia bukan orang jahat? kalo ternyata dia jahat, kita juga kan yg kena getahnya?

dulu aku sangat sopan dan sangat menghormati semua orang yang ada di lingkungan, bahkan orang2 iseng yang suka ber-suit2, dan ber-psst-psst di pinggir jalan saat aku lewat, berjalan kaki, aku cuma diam dan melupakannya, as long as gk nyenggol2 gw. tapi sekarang, saking seringnya hal itu terjadi, dan bahkan sepertinya menjadi hal yang lumrah jika ada perempuan berjalan kaki di depannya, maka dia harus bereaksi sampe ngajak kenalan.

mungkin dulu hal itu aku diamkan dan hindari, bahkan lari jgn sampe ketemu orang itu. tapi kini, saking betenya, saking malesnya menghadapi hal menyebalkan itu di keesokan harinya, aku lebih sering datangin dan tanya, mau apa mas? kenapa manggil2? pengen kenal? saya dewi, trus kalo dah kenal mau apa?
ujung2nya orang itu cuma nyengir dan jawab,"nggak apa2 kok mbak, seneng aja bisa kenalan..."

Virgin

"...kamu masih perawan?"
"???!!!"

hari gini masih ada ya pertanyaan seperti itu? pertanyaan dimana aku kepengen membalas dengan pertanyaan sebaliknya, "...emang kamu masih perjaka?"

mungkin aku sudah menjadi orang yang sangat jakarta ya. menjadi orang yang sudah sangat cuek dimana jika ada teman cewe yg bercerita bahwa dia semalam tidur dengan si mr X yang sudah beberapa waktu ini diincarnya, cuma aku tanggapi dengan manggut2 nggak tau kudu komentar apa. menjadi sok seksolog dimana saat seorang temen cowo bertanya: "...kenapa cewe gw gampang banget keluar ya?". habisnya kalo gk dijawab, kasian dikiranya aku sombong padahal aku sobatnya, kalo aku jawab... ya gitu deh, harus mengerti sedikit lebih detil bagaimana ceritanya kok bisa begitu.

dilain pihak, aku masih orang jawa, orang magetan yang kesasar di jakarta, kota yg dulu kala saat aku masih ijo, tidak pernah aku bayangkan akan menjadi tempat tinggal dan tempat ku mencari sesuap berlian. hari gini, jangan tanya soal keperawanan men! tapi juga sebagian komunitas lingkungan aku akan angkat jempol (dan bingung juga kok bisa...) jika mengetahui seseorang dengan umur 25 tahunan hidup di jakarta masih bisa menjaga keperawanannya, atau seorang pria yang cukup gaul dijakarta, umur 30an masih belom pernah menggunakan alat vitalnya selain untuk pipis.

Hunting di Istiqlal

papa dimana ya? 


kutbah idul adha 


panas ah 


termenung 


laper di istiqlal 

Kingkong, The movie

bagi para cowo:
kepengen didekap erat ama cewe kamu?

bagi para cewe:
kepengen pura2 takut dan pura2 gk sengaja meluk co yg kamu taksir?

nontonlah film KINGKONG!
karena di film ini mulai dari cerita romantis, cerita seru, cerita yang menegangkan, semuanya ada. tapi ini cerita segala umur, jadi bagi yg berekspektasi adegan ml, jelas2 nggak ada. maap!

emang bener kata tiwi, karena dia dah nonton film ini semenjak kingkong diputar di 2 studio dalam waktu yg bersamaan di jaktet, kata dia film ini jelek karena banyak hewan2 yang menjijikkan. aku pikir se-menjijikkan apa sih? tapi karena aku males nonton sepanjang 3 jam lebih film itu, aku gk segera kepengen nonton. tapi setelah sekian banyak teman sudah menonton dan membahasnya, aku jadi tertantang, nonton aja deh, kalo nggak betah kan tinggal keluar aja dari bioskop. dan emang bener, pulang nonton kingkong, di pinggang pegel banget, kelamaan duduk.

awalnya sih ok, cerita ttg sebuah group teater yang jobless gara2 gedung tempat mereka biasanya manggung disegel. tapi di tengah2 ada adegan banyak hewan2 yang aneh dan bikin males ngeliat (jadinya merem, dan saking ngerinya, meluk lengan yg di sebelah deh hihihi) dan sadis, masak kepala dicaplok sama lintah raksasa yg punya gigi huaaaa...

huek...

Idul Qurban1426 H

idul qurban 

semoga dengan makna Qurban, kita menjadi orang-orang yang ikhlas dan mengalami peningkatan kualitas iman, amin. (quoted from sms dari La)

banyak hal yang aku dapatkan dari idul qurban tahun ini, karena mungkin sekali ini berhari raya jauh dari orang tua, jadi ya lebih memperhatikan lingkungan sekeliling, bagaimana orang2 ber hari raya di jakarta, bagaimana orang2 mengurus hewan2 kurban, dan bagai mana orang2 berkurban.

alhamdulilah makin banyak hewan kurban tahun ini. semoga segala dosa yang telah ada terhapus oleh tetesan darah hewan kurban tadi, amin.

tapi ada hal yang mengganjal, bagi sebagian orang mungkin memanfaatkan hari raya idul qurban ini sebagai hari untuk makan daging kambing, hari untuk makan daging sapi. bagi orang2 yang sehari2 nya hanya bermimpi untuk makan daging, mungkin ada benarnya, karena kepada mereka lah daging2 qurban ini diperuntukkan. bagi aku yang alhamdulilah kalo mo makan daging kambing tinggal berangkat ke benhil atau ke sabang, ya sama aja lah mo makan daging kambing sekarang atau besok.

tapi sangat disayangkan jika seseorang berkurban dan hampir semua bagian daging dari hewan kurban tersebut diperuntukkan ke keluarga dan kerabat yang notabene mampu untuk makan daging kambing kapan saja. tapi for the sake of idul adha celebration, porsi daging kambing yang dimakan hampir setengah lebih dari kurban yang diberikan. sangat menyedihkan jika ini terjadi di lingkungan dimana banyak orang yang membutuhkan atau bermimpi untuk makan daging di hari seharinya.

dont u want to give all of u to your beloved one?

love n sacrifice. sudah banyak aku menulis ttg hal ini. cinta dimana-mana nggak ada yang balanced, nggak ada yg 50-50. kadang orang mencintai sangat berlebihan kepada orang yang sama sekali nggak mencintainya, atau hanya sedikit mencintainya. kadang orang berusaha menolak untuk dicintai karena merasa bukan dia seharusnya orang yang tepat untuk dicintai, tapi dia menerima terus dan terus pernyataan dan perlakuan cinta dari orang yang tidak dicintainya itu. cinta adalah misteri, its a chemical chain reaction yang bermula dari mana tiada yang tau kecuali Allaah, sumber dari segala cinta, The Unconditional love.

sangat indah jika dicintai. sangat sulit untuk mencintai. dicintai dan mencintai adalah pilihan yang sangat sulit. akan lebih mudah jika kedua pilihan itu hadir sepaket, mencintai dan juga dicintai. tapi bagi kehidupan dan kenyamanan, mungkin kata dicintai akan menjadi sebuah guarantee, karena dimana pun dan kapan pun, dia akan sayang dengan kita, dan the flowers inside our heart will bloom someday with the shower of the beloved one...

pernah nggak kamu merasakan untuk melakukan sacrifice, dan sangat sulit untuk ikhlas, menerima apa adanya bahwa orang mencintai kita tidak sepenuhnya. orang kangen dengan kita nggak sepenuhnya, orang memberi kebahagiaan kita tidak sepenuhnya, ada hal lain yang membebani pikiran dia dan mau tidak mau emotionally mengangggu hubungan dia dan kita. sacrifice seperti itu sangat banyak terjadi dan entah, apakah worth atau tidak. mengapa dia tidak bisa memberikan semuanya ke kita? begitu beratnyakah bagi dia untuk mencintai dengan sepenuh hatinya? apakah sungguh sulit bagi dia menjadikan kita sebagai the one di hidupnya?

sayang

suatu malam ada sebuah pengakuan...

aku sayang kamu...

crot! seperti kecipratan chilli saus mataku lgs melek. loh kok? kok bisa? dan jawabannya hanyalah, "tidak tahu, ya begitulah adanya".

pernah nggak kamu merasakan, the wrong person at the right circumstances? seharusnya oranglain yg melakukan itu, the right person. but, itulah yg terjadi, kenyataan yang ada dengan result yang tentu berbeda. jelas beda dong, kalo pernyataan itu berasal dari orang yang seharusnya, excitement yang diperoleh akan merupakan amplifying dari perasaan-perasaan yang sudah ada sebelumnya, its like a blooming flower in the desert....

sedangkan, if the wrong person yang mengatakannya... excitement yg ada hanya sesaat dan berujung kepada big question dan dilemma...

suatu pernyataan yang tidak perlu dijawab, tidak diinginkan untuk berbalas, dan perasaan itu akan akan tetap dan terus menerus ada...

tahun baru, perlukah RESOLUSI baru?

happy new year 2006 

setelah sekian kali ber tahun baru, dan sekian kali ber resolusi, dan sekian kali ujung2nya basi... akhirnya penghujung th 2005 ini aku cuma bisa... biasa aja deeeeeeh... kagak ada resoluisi2an. jalani semua nya dengan biasa dan terimalah apa adanya serta jangan bikin target yg aneh2, jangan berharap yang terlalu tinggi,kalo jatoh bakal sakit...

baidewe ondewe, met taun baru...

The Promise - a love story between a royal concubine and a slave

Wu Ji - The Promise, the movie 

sekali lagi, aku acungin jempol buat China Film Groups. nih filem super duper bagus gambar dan ceritanya. walo sebagian orang menilai ini film jiplakan atau this is an "another Couching Tiger", aku gak peduli, yg jelas aku suka dengan film ini.


Qingcheng 

disutradai oleh Chen Kaige, film ini seperti film china kolosal percintaan lainnya yg megah, penuh warna berani, merah, biru dan kuning, serta nuansa bening orang-orangnya. paduan dari semangat berperang seorang jenderal untuk menaklukkan lawan-lawannya dan jalan hidup seorang gadis kecil yang kemudian menjadi seorang selir dari sang raja yang akan ditaklukan oleh jenderal Guang ming (diperankan oleh Hiroyuki Sanada). jenderal Guangming berusaha untuk membelokkan takdir bahwa dia akan kalah setelah kemenangan perang yang barusan dia dapatkan.


Jenderal Guang Ming 

suatu ketika dia akan membunuh sang raja dan akan mendapat kan cinta sang selir yang terkenal kecantikannya, Puteri QingCheng (diperankan oleh Cecilia Cheung). takdir itu diberitakan oleh seorang dewi yg namanya gw lupa (diperankan oleh Chen hong) dimana dia juga berbicara kepada putri Qingcheng saat masih kecil bahwa putri kecil itu suatu saat akan menjadi orang yang terkenal dan tiada kekurangan, tetapi ada satu hal, dia tidak akan dapat menemukan cinta dia, karena setiap dia menemukan cinta-nya maka akan selalu diakhiri oleh kematian orang yang dicintainya itu.


kunlun 

adalah seorang budak, dari sekian ratus budak-budak yang dipakai oleh pasukan jendral Guang ming untuk menjadi bemper dalam menghadapi pasukan barbarian yg mengandalkan ribuan banteng untuk serangan pertama kepada pasukan jendral guangming. budak itu bernama Kunlun (diperankan oleh Dong-Kun Jang, ganteng sih), dimana dia memiliki kekuatan super karena dia bisa berlari sekencang angin sehingga bisa membuat banteng2 tadi menyerang balik ke arah pasukan barbar tadi. dan menanglah pasukan si jendral Guang ming. akhirnya si kunlun atas jasa2 nya itu diangkat menjadi asisten nya jendral guang ming, tugasnya adalah: berlari.

tiada takdir yang dapat dibelokkan, garis Tuhan akan tetap adanya, tak seorangpun manusia mampu mengelakNya. begitu juga dengan jendral guang ming, bagaimanapun caranya dia menghindar dari takdir bahwa dia yang akan membunuh raja dan mendapatkan si putri Qingcheng, dengan menyuruh kunlun untuk memakai baju kebesaran dan mahkota beserta topengnya dan membunuh sang raja dan menyelamatkan QingCheng dan membawa putri itu ke pelukannya. tiada orang yang akan tau bahwa dibalik topeng dan baju kebesaran jenderal itu adalah kunlun, seorang budak.

Qingcheng jatuh cinta pada sang jenderal yang menyelamatkannya, sang putri yang saat itu diingini oleh pangeran Wuhuan (diperankan oleh Nicholas Tse, lutu bo, brondong) yang berebut dengan si jenderal yang sebenarnya kunlun itu.

cinta, deritanya tiada akhir. Qingcheng jatuh cinta pada sang penyelamat,d an kunlun pun, dibalik topeng jendral guang ming jatuh pula cintanya dan rela terjun ke jurang demi huidup qing cheng. Qingcheng makin jatuh cinta dan makin sakit, melihat kenyataan bahwa orang yang dicinta selalu berakhir dengan kematian...

Anak Bule

hey Kiddo, whats your name? 

tinggal di sekitar jalan jaksa memang agak "berbeda" suasananya dengan tinggal di daerah lain di bagian2 jakarta ini. suatu siang ada si anak mungil ini nan cantik... melihat ku dengan penuh keingintahuan karena aku lagi motretin kambing. pertama lihat dia, yg ada dalam pikiran ku adalah,"gila ya nih anak, punya nyokap yang, mungkin, pekerjaannya seperti itu, dan dengan lingkungan yang seperti ini, gw adopsi aja kale, gw sekolahin n didik jauh2 dari jalan jaksa".

sangat jelas terlihat garis muka bapaknya di raut muka anak kecil itu, karena yg nurun dari ibunya cuma hidung dan kulit yg nggak begitu merah, dan yang pasti, dia berbahasa indonesa+betawi. jadi apa ya dia 15 tahun lagi? apakah dia masih tinggal di jaksa? ataukah dia akan tinggal di apartemen menteng residence karena dia sudah menjadi seorang pemain sinetron yg laris dan kejar tayang?

Jatuh Cinta pada Anak Band? (baca: gitaris)

I Wayan Balawan 

beberapa teman cewek sering bercerita, tentang cintanya dia ke seorang anak band. ada yang cinta ke drummer, ada yg cinta ke gitaris nya, ada juga ke vokalisnya. sedemikian cintanya sehingga pada saat cowo idamannya itu berada di panggung, mereka bisa sedemikian histeris nya. sedemikian dalamnya-kah cinta mereka kepada anak2 band itu? apa karena mereka main band atau main musik? atau karena mereka nyanyi?

aku sendiri nggak pernah sedemikian sukanya kepada pemain band, even si coldplay yg, duh ganteng banget itu. even ke dony nya "ada" band yang suaranya super duper sexy itu, ya hanya senang biasa aja. bahkan dengan armand maulana, yg dulu pas sebelom punya anak, ganteng abis, bikin cewe2 se bandung teriak2 dan sebagian pingsan ngeliat armand lompat saat nyanyi dan megang mikropon.

tapi setelah sekian kali aku nonton konser live, melihat profile para pemain band yang, walo pakaiannya ya begitu2 aja (yg cowo aja nih), tapi rasanya hati ini melihat mereka sangat atraktif dan punya power yang berbeda dibanding saat mereka tidak main band.

mungkin akan beda rasanya ketemu bujana pada saat dia makan siomay di pinggir jalan dengan celana pendek dan kaos oblong. beda saat dia di pangung dan dengan seriusnya dia maen gitar, sepenuh hati, dengan bahasa tubuh, mungkin itu yg bikin temen akuklepek2 kalo liat bujana main gitar. sebenernya lebih banyak yg cinta ke tohpati sih, lebih ganteng dan rapih... kayak anak kuliahan, hauhahaha.

dan begitu juga saat liat balawan maen gitar. aku nggak tau siapa dia, sebelum nonton konser itu. aku nggak tau dia musiknya apa dan bagiamana dia maen gitar. saat akuliat dia maen sedemikian ruwetnya, dan kokmasuk juga ke kuping aku, aku jadi ngebayangin temen2 aku yg banyak jatuh cintanya saat melihat orang yang disukanya sedang maen musik. memang ada aura laen saat dia maen gitar. memang ada inner yg mencuat keluar saat dia perform, he just look like a god ( dewa, bukan tuhan) yg sedang menebarkan pesonanya...

TRISUM

Trisum konser di TIM, 29 des 2005 

dah lama nggak nonton tukang gitar maen bareng. akhirnya kesampean juga, bujana-tohpati-balawan maen bareng dan mengusung lagu2 mereka. lumayan terobati kangen ke suasana konser dan petikan jazzy gitar n bass.

terus terang aku nggak ngerti ttg alat musik dan nggak ngerti tentang jenis2 musik secara detil, tapi aku suka jenis musik mereka kemaren, tohpati dengan sentuhan sedikit sweet popnya, yah emang dah tuwir jadi ya kalem2 aja deh. dan lagi bujana yg gk kalah tuwirnya membawakan "samsara" yg bikin kepengen bobo-siang. dan balawan yg incredible, bener2 percis kayak anak kecil di film incredible, sedikit profressive dan energik. membuat cintaku jatuh... hehehe...